Yuliant Sanjaya

Langkah 1000 kaki dimulai dari langkah pertama dan itulah sunnah jalan kesuksesan dalam meraih sesuatu.Termotivasi itu mudah,motivasi itu indah serta tidak mudah menuruti apa kata motivator yang ada. Jangan dibuat bingung jangan dibikin resah tetap percaya diri dengan adanya potensi diri yang ada.Karena saya yakin setiap orang itu unik tak peduli akan kekurangan apapun. Kalau dibilang gagal maka akan dicaci oleh netizen atau orang di sekitar,kalau berhasil maka sesuatu tiba tiba akan menjadi jauh lebih indah,entahlah... Tugas kita hanyalah mencoba, praktek serta mengevaluasi hasil yang telah kita kerjakan.Lakukan dengan telaten ( ulet ) maka lama kelamaan anda akan menjadi expert atau ahli dalam bidang yang anda sukai. Titik tujuan kesuksesan mulai terlihat apabila kita sudah berhasil melewati 10.000 jam ( secara teori ) artinya tidak sedikit waktu dan tenaga kita untuk melakukan sesuatu.Dan kesemuanya tidak ada yang instan. Yang instan itu hanya Kopi instan dan Mie ins

Setiap manusia yang pada dasarnya ingin diperlakukan baik,dimengerti atau bahkan dipuji.Tapi itu memang sudah naluri dari setiap kita.Tetapi alangkah baiknya kita selalu belajar untuk memahami dari segala isi hati atau perasaan setiap kita. Katakter dan tipe serta atribut yang melekat didalamnya adalah merupakan simbolik dari pencerminan tindakannya,apakah orang tersebut itu asyik,ramah pendiam,pemalas,inspirator atau bahkan seorang pemuka agama,atau apalah simbol seseorang itu. Yang terbaik dari kita adalah menanamkan sikap sederhana,menjadi seorang pembelajar,rendah hati serta menampakkan sikap melayani terhadap sesama,terlebih kepada saudara kita. Cause the First is Family.The Second is Quality. Kita tidak pantas tampak sempurna dihadapan seseorang dan tak lazim dengan adanya sikap arogan yang senantiasa menempel di benak kita.Harus pandai kontrol diri dan menjaga hati. Kita hanya bisa memberikan pelayanan yang prima kepada hati setiap orang agar selalu tercip ta dan te

Mungkin seringkali kita diperhadapkan dengan wajah yang tidak sebenarnya wajah.Maksudnya apa Mas? begini kita bisa jadi saat ini diperhadapkan dengan suasana hati yang tidak sebenarnya. Lebih cenderung mendengarkan perkataan orang lain daripada kata hati.Jika kita pernah mengikuti arus perkataan orang lain itu sah sah saja tetapi akibatnya kita yang menanggung segalanya. Apakah pernah anda menyesal? karena kerapnya mendengarkan apa kata orang? wajah anda tidak lagi sewajarnya.Anda telah menutupi anda dengan topeng kebohongan. Masih ada kesempatan untuk memperbaiki diri.masih bisa berbenah untuk menjadi jauh lebih baik .Mungkin dengan cara mengubah hal dari kecil.Yah,memulai dengan mengubah cara mengolah MINDSET. Segala sesuatu berawal dari mindset apa yang kita tahu,maka pastikan dan cari sebenar-benarnya mentor dan ilmu yang bisa kita kendalikan. Pastikan SUARA HATI ANDA lebih LANTANG dari pada mendengarkan suara orang lain.... SALAM SINERGI Yuliant Sanjaya