3 Hal Penting

Surat ini saya persembahkan spesial buat diriku yang masih banyak kekurangan. Maka dari itu, saya memberanikan diri untuk menulis sebuah surat pribadi untuk perubahan di masa sekarang dan mendatang, istilah kata "Ingin selangkah lebih maju".

Tak peduli dengan apapun yang orang lain katakan kepadaku,baik atau tidak, positif atau negatifnya orang terhadap diriku. Aku akan tetap melangkah, terus mengasah kemampuan diri dan tak lupa tetap positif thingking tentang suatu keadaan.

Mungkin dari beberapa kecerobohan yang aku anggap sepele, justru itulah yang bisa menghancurkan hidupku. Apa saja hal-hal itu? Inilah yang harus aku perbaiki untuk mengubah duniaku menjadi lebih baik. Yuk, simak penjelasan berikut ini:

1. Bergantung Kepada Orang Lain

Seringkali dalam hidup, kita diajarkan untuk selalu berjuang menghadapi kerasnya kehidupan, cobaan dan godaan. Meski rencana tak selalu mulus sesuai dengan harapan kita. Harus mau merima kenyataan. Nah, dari situlah kita belajar dari kesalahan. Harus apa dan bagaimana kita berbuat sesuatu.

Mungkin saat ini kita sudah beranjak dewasa, tak seperti dulu lagi yang suka semuanya serba minta disiapkan. Itulah kita sewaktu kecil.Wajar! Tetapi sekarang keadaannya berbeda, kita sudah dewasa tak pantas selalu berpangku tangan dan bergantung kepada orang lain.

Kita harus mandiri dalam kehidupan, karenanya kita bisa merasakan apa yang orang lain rasakan. Betapa tidak mudahnya hidup ini dan beginilah memang suasana kehidupan. Berjuanglah dengan suka cita. Singsingkan lengan baju, Bergeraklah. Jangan lagi bergantung kepada orang lain. Percayalah Allah akan selalu membuka pintu rezekinya untuk kita yang mau berusaha. Bahagia itu pilihan. Hidup mandiri adalah suatu keharusan.

2. Tergesa-gesa

Setiap kita mau melakukan aktivitas kegiatan, pastikan semua sudah lengkap. Jangan lagi ada yang tertinggal. Maka persiapkanlah dengan sebaik mungkin. Inilah hal sederhana yang mungkin sudah biasa kita lakukan. Suka tergesa-gesa melakukan sesuatu. Untuk apa? Toh rasa menyesal adalah ujungya.

Seringkali hal inilah yang bikin kesal. Bukan salah siapa-siapa tetapi salah kita sendiri. Inilah salah satu keteledoran yang harus dikikiskan. Semuanya tergantung bagaimana kita menyikapinya. Jika serius ingin memperbaiki maka Insya Allah akan ada kemudahan setelahnya.

Paksa - Bisa - Terbiasa.

So, jika kita sering latihan dan berusaha maka semua aktivitas yang tadinya berat maka lambat laun akan berubah menjadi kebiasaan yang apik.

3. Menunggu Terlalu Lama

Hal ini juga yang bikin kita kesal, bete, sebel atau emosi. Entah itu ketika sedang menunggu Ibu belanja ke Pasar, menunggu antrean di loket, atau sedang terkena macet. Iya kan? lantas, baiknya apa yang mesti kita lakukan?

Yap! Pandai-pandailah memanfaatkan waktu luang. Manfaatkan untuk hal yang bermanfaat dan tetap produktif. Misalnya:

Jika suka menulis, kita bisa langsung buka Smartphone dan melakukan aktivitas menulis. Selalu ada cara untuk produktif. Udah, nggak usah pakai alasan! Lumayan kan bisa menulis untuk ningkatin saldo tabungan tulisan kita. Visi-Misi kita ingin menerbitkan buku solo kan? Hehehe...

So, ketika sedang menunggu sesuatu, baiknya gunakan waktu luang itu untuk hal yang bermanfaat 

Pesan: "Hindari ketiga hal tersebut dan ubahlah menjadi cara baru untuk tetap produktif berkarya"

Surat untuk diriku adalah jalan terbaik sebagai alarm diri untuk selalu ingat terhadap kekurangan diri. Diary yang sebenarnya adalah mereka yang mau mengisi surat untuk menasehati dirinya sendiri.

Semoga bermanfaat...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Banyak Hati Yang Harus di Jaga

Jangan Terlalu Disesali

Lupakan Sejenak Lelahmu