Melepasmu
Berhasil Melewatimu
Oleh: Yuliant Sanjaya
"Jika sebelum kau hadir aku bisa hidup bahagia, kenapa aku tak bisa bersikap sewajarnya saat kau tiada?"
Melepaskan seseorang yang di sayang memang bukan hal yang mudah, namun harus dilakukan bila sudah tidak memiliki kecocokan. Kalian harus ikhlas, agar bisa menjalani hidup dengan baik dan menemukan yang lebih baik lagi. Perpisahan bukan menjadi sebuah hal yang selalu buruk, pasti ada hikmah baik yang bisa kalian petik dari perpisahan tersebut.
"Ada Akibat pasti ada sebab"
Butuh proses untuk melepaskan seseorang dikala kita sudah merasa tak sehaluan. Lagi-lagi masalah kecocokan hati.
Wajar, setiap apa yang sudah kita kenal, tentang sikap, karakter dan watak. Lantas kita boleh mengevaluasi dari hasil pertemanan kita.
Kita sudah dewasa, hendaknya sudah pasti tahumana yang baik dan yang buruk?
Bukan hanya kita menempatkan diri untuk "melepasmu" di satu sisi saja, melainkan di banyak segi.
Melepas sikap kurang baik terhadap:
- Orang Tua
- Pasangan
- Saudara
- Sahabat
- Guru
Ataupun rekan kerja.
Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat kualitas diri kita dilihat dari hal sederhana, misalnya:
Tentang Komitmen
Bukan masalah keegoisan tetapi lebih ke prinsip. Lebih tepatnya adalah "sadar diri". Untuk kebaikan diri sendiri.
Jika ingin dihargai,maka hargailah orang lain terlebih dulu. Jika ingin disegani maka beretikalah yang baik dan berperilaku sopan santun. Seimbang mbang bukan?!
Bukankah dunia ini membutuhkan orang-orang yang seimbang?
Seimbang dalam arti perlakuan diri. Sehingga tercipta suasana yang harmonis dan membahagiakan. Win-Win Solution.
Asah Sifat Pekamu
Peka merupakan salah satu sifat mendasar sebagai manusia. Sayangnya, setiap orang memiliki kepekaan yang berbeda-beda. Bahkan, ada beberapa orang yang bersifat cuek dan dianggap sebagai manusia yang kurang peka.
Sebagai salah satu sifat manusia, peka merupakan sifat yang penting untuk dimiliki. Terbukti, sering kali tidak pekanya seseorang dapat membawa petaka dalam suatu hubungan atau relasi yang dijalin. Pasalnya bermula dari kepekaan, bisa timbul perasaan saling menghargai dan menyayangi. Itulah sebabnya, penting untuk memahami arti peka yang sesungguhnya.
Seenggaknya orang peka punya kriteria sebagai berikut:
👉Punya kepedulian tinggi.
👉Dapat menangkap perasaan orang lain.
👉Benar-benar mendengarkan cerita orang lain.
👉Orang lain datang untuk bercerita mengenai masalahnya, kemudian meminta nasihat.
👉Selalu atau sering mencoba untuk coba membantu orang lain yang mengalami masalah.
👉Tanpa sadar sering memikirkan bagaimana perasaan orang lain.
👉Sering kali merasa lelah atau kewalahan dalam situasi sosial.
👉Mengetahui perilaku orang yang tidak jujur.
Hindari Rasa Gak Enakan
Sifat gak enakan atau jaman sekarang sering disebut dengan _people pleaser_, adalah dimana biasanya sifat tersebut dimiliki oleh orang baik. Karena memiliki sifat empati yang tinggi juga hati yang baik, dimana ia lebih memikirkan orang lain dibandingkan dirinya sendiri.
Padahal rasa gak enakan ini justru membawa dampak negatif terhadap diri sendiri atau menjadikan diri tak berani "menolak" sehingga terkadang tidak adanya rasa kenyamanan di hati,duh!
Saat ada orang yang meminta bantuan, ada kalanya kita perlu menolak jika memang merasa gak mampu untuk mewujudkannya. Sayangnya, rasa gak enakan sering menjadi “penghalang” bagi diri sendiri untuk melakukan penolakan tersebut. Stop sampai di sini, tanamkan lima mindset ini demi menghilangkan sifat gak enakan yang ada dalam dirimu. Tegas menolak itu gak dosa, kok.
Nah, Mindset tersebut diantaranya:
# Beranikan diri menjadi pribadi yang tegas
# Membahagiakan semua orang adalah hal mustahil
# Menyiapkan alasan saat menolak bukanlah sikap yang salah
# Buang pikiran untuk terus merasa bertanggung jawab
# Gak perlu takut pada komentar orang lain
Dengan kita memahami ketiga tips dan motivasi yang sudah saya paparkan, semoga "melepaskan dan mengikhlaskan" sesuatu akan jauh lebih mudah
Tentunya sudah dengan pilihan tepat, sudah berdiskusi dan menjadi jalan terbaik.
Karena lagi-lagi melepaskan adalah hal yang tak mudah dilakukan tetapi harus dijalankan untuk kebaikan diri.
Semoga apa yang menjadi harapan kita, lekas terwujud sebagai ganti apa yang sudah kita lepaskan.
Biarkanlah menjadi kenangan dan jangan lupa tetap semangat menggapai masa depan yang lebih baik.
Insyaallah...
Komentar
Posting Komentar